Pentingnya Manajemen Waktu dan Sistem Produktivitas
Jika ditanya sesuatu apa yang paling berharga, keberadaanya tidak dapat dinilai dengan materi, hanya bergerak maju ke depan, tidak pernah terulang dan mundur ke belakang?Ya dia adalah WAKTU. Waktu adalah kehidupan, sekali dia habis maka habislah kehidupan seseorang.
Waktu Jauh Lebih Berharga dari Harta
Jika seorang menghabiskan waktu mudanya hanya untuk bersenang-senang, tidak mau menuntut ilmu, maka dia akan menyesal di masa depannya karena hidup dalm kesulitan. Orang tersebut hanya bisa menyesal, karena waktu telah berlalu. Dia tidak bisa membeli waktu mudanya dengan uang, berapapun uang yang dia kobarkan untuk membeli masa mudanya, tidak akan pernah bisa karena waktu tidak bisa berulang. Hal ini jelas menunjukkan bahwa waktu jauh lebih berharga daripada uang.
Semua manusia mempunyai jatah waktu yang sama dalam satu hari, yaitu 24 jam/ 1.440 menit/ 86.400 menit . tetapi, mengapa ada orang yang kegiatan sehari-harinya bisa sangat produktif melakukan banyak hal, di sisi lain ada orang-orang yang menghabiskan waktunya dengan bermalas-malasan dan tindakan sia-sia ? jawabannya adalah karena mereka orang-orang yang produktif adalah orang yang memiliki visi hidup dan mempunyai manajemen waktu yang baik.
Visi hidup adalah cita-cita atau tujuan hidup terbesar seseorang. Mau menjadi apa dan berperan sebagai apa. Visi hidup ini akan menjadi arah bagi seseorang dalam menentukan sikap dan keputusan yang diambil. Cukupkah hanya dengan visi seseorang akan mampu bekerja secara produktif dalam kesehariannya? Tentu saja belum cukup. Karena visi sifatnya berupa gambaran garis besarnya, maka diperlukan penjabaran yang lebih spesifik yang akan membantu menjabarkan sebuah visi menjadi rangkaian perencanaan kegiatan pelaksanaan baik tahunan, bulanan, mingguan, hingga rencana kegiatan harian.
Setelah kita mempu membuat perencanaan kegiatan dalam jangka waktu tahunan, bulanan, mingguan, dan harian, maka waktunya action. Dalam tulisan ini saya akan berbagi kepada sahabat cara saya mengelola waktu agar aktivitas harian kita menjadi produktif.
Sistem Produktivitas Kerja
Sistem ini dibuat untuk meningkatkan produktivitas kerja harian anda. Cara kerja sistem ini cukup sederhana, tetapi hasilnya sangat powerful jika kita terapkan.
Berikut ini adalah sistem produktivitas kerja :
1. Merencanakan Garis Besar Hari Anda
2. Memberikan prioritas kegiatan
3. Membuat list pekerjaan
4. Mengalokasikan waktu pada setiap pekerjaan
Merencanakan Garis Besar Hari Anda
ini adalah pandangan secara garis besar tentang hari anda, apa yang harus anda selesaikan pada hari itu. Misalkan, untuk besok, anda merencanakan membuat sebuah video marketing untuk bisnis distro anda. Maka ini adalah gambaran garis besar kegiatan anda pada hari itu. Gambaran bisa diartikan sebagai Judul kegiatan anda. Maka pada hari itu anda akan menuliskan tentang rencana kegiatan-kegiatan yang mendukung proses pembuatan video marketing. Cara ini merupakan langkah awal yang harus anda lakukan agar hari-hari anda produktif.
Memberikan Prioritas Kegiatan
Setelah menuliskan Judul kegiatan hari anda, maka langkah selanjutnya adalah menuliskan pekerjaan-pekerjaan yang menjadi prioritas. Prioritas adalah sesuatu yang harus didahulukan dan diutamakan daripada yang lainnya. Anda harus menentukan pekerjaan mana yang harus anda dahulukan dan mengerjakannya di awal waktu. Manfaatnya adalah agar anda dapat menyelesaikan dengan segera jenis pekerjaan yang penting dan “berat” dengan tenaga penuh di awal waktu, bukan dengan sisa-sisa tenaga di akhir waktu.
Langkah ini penting dilakukan dan anda harus disiplin mentaatinya. Apabila langkah ini diabaikan, maka yang seringkali terjadi adalah menunda-nunda pekerjaan utama yang seharusnya menjadi prioritas dan akhirnya terbengkalai. Hindari melakukan aktivitas-aktivitas tidak penting di awal waktu, agar tidak merusak ritme aktivitas anda berikutnya.
Membuat List Pekerjaan
Setelah anda membuat prioritas, waktunya anda untuk membuat daftar pekerjaan harian anda secara rinci. Daftar pekerjaan ini berupa rangkaian kegiatan lengkap mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali.
Mengalokasikan waktu pada setiap pekerjaan
Setiap aktivitas kegiatan yang telah anda catat, berikan alokasi waktu yang sesuai. Kapan anda memulainya, dan kapan anda harus menyelesaikannya. Manfaatnya adalah, anda akan terbiasa disiplin dan lebih terpacu menyelesaikan target pekerjaan tepat waktu.
Dengan menerapakan sistem produktivitas kerja yang sederhana tersebut, dijamin aktifitas harian anda menjadi sangat produktif.
Selamat mencoba...
Jika ditanya sesuatu apa yang paling berharga, keberadaanya tidak dapat dinilai dengan materi, hanya bergerak maju ke depan, tidak pernah terulang dan mundur ke belakang?Ya dia adalah WAKTU. Waktu adalah kehidupan, sekali dia habis maka habislah kehidupan seseorang.
Waktu Jauh Lebih Berharga dari Harta
Jika seorang menghabiskan waktu mudanya hanya untuk bersenang-senang, tidak mau menuntut ilmu, maka dia akan menyesal di masa depannya karena hidup dalm kesulitan. Orang tersebut hanya bisa menyesal, karena waktu telah berlalu. Dia tidak bisa membeli waktu mudanya dengan uang, berapapun uang yang dia kobarkan untuk membeli masa mudanya, tidak akan pernah bisa karena waktu tidak bisa berulang. Hal ini jelas menunjukkan bahwa waktu jauh lebih berharga daripada uang.
Semua manusia mempunyai jatah waktu yang sama dalam satu hari, yaitu 24 jam/ 1.440 menit/ 86.400 menit . tetapi, mengapa ada orang yang kegiatan sehari-harinya bisa sangat produktif melakukan banyak hal, di sisi lain ada orang-orang yang menghabiskan waktunya dengan bermalas-malasan dan tindakan sia-sia ? jawabannya adalah karena mereka orang-orang yang produktif adalah orang yang memiliki visi hidup dan mempunyai manajemen waktu yang baik.
Visi hidup adalah cita-cita atau tujuan hidup terbesar seseorang. Mau menjadi apa dan berperan sebagai apa. Visi hidup ini akan menjadi arah bagi seseorang dalam menentukan sikap dan keputusan yang diambil. Cukupkah hanya dengan visi seseorang akan mampu bekerja secara produktif dalam kesehariannya? Tentu saja belum cukup. Karena visi sifatnya berupa gambaran garis besarnya, maka diperlukan penjabaran yang lebih spesifik yang akan membantu menjabarkan sebuah visi menjadi rangkaian perencanaan kegiatan pelaksanaan baik tahunan, bulanan, mingguan, hingga rencana kegiatan harian.
Setelah kita mempu membuat perencanaan kegiatan dalam jangka waktu tahunan, bulanan, mingguan, dan harian, maka waktunya action. Dalam tulisan ini saya akan berbagi kepada sahabat cara saya mengelola waktu agar aktivitas harian kita menjadi produktif.
Sistem Produktivitas Kerja
Sistem ini dibuat untuk meningkatkan produktivitas kerja harian anda. Cara kerja sistem ini cukup sederhana, tetapi hasilnya sangat powerful jika kita terapkan.
Berikut ini adalah sistem produktivitas kerja :
1. Merencanakan Garis Besar Hari Anda
2. Memberikan prioritas kegiatan
3. Membuat list pekerjaan
4. Mengalokasikan waktu pada setiap pekerjaan
Merencanakan Garis Besar Hari Anda
ini adalah pandangan secara garis besar tentang hari anda, apa yang harus anda selesaikan pada hari itu. Misalkan, untuk besok, anda merencanakan membuat sebuah video marketing untuk bisnis distro anda. Maka ini adalah gambaran garis besar kegiatan anda pada hari itu. Gambaran bisa diartikan sebagai Judul kegiatan anda. Maka pada hari itu anda akan menuliskan tentang rencana kegiatan-kegiatan yang mendukung proses pembuatan video marketing. Cara ini merupakan langkah awal yang harus anda lakukan agar hari-hari anda produktif.
Memberikan Prioritas Kegiatan
Setelah menuliskan Judul kegiatan hari anda, maka langkah selanjutnya adalah menuliskan pekerjaan-pekerjaan yang menjadi prioritas. Prioritas adalah sesuatu yang harus didahulukan dan diutamakan daripada yang lainnya. Anda harus menentukan pekerjaan mana yang harus anda dahulukan dan mengerjakannya di awal waktu. Manfaatnya adalah agar anda dapat menyelesaikan dengan segera jenis pekerjaan yang penting dan “berat” dengan tenaga penuh di awal waktu, bukan dengan sisa-sisa tenaga di akhir waktu.
Langkah ini penting dilakukan dan anda harus disiplin mentaatinya. Apabila langkah ini diabaikan, maka yang seringkali terjadi adalah menunda-nunda pekerjaan utama yang seharusnya menjadi prioritas dan akhirnya terbengkalai. Hindari melakukan aktivitas-aktivitas tidak penting di awal waktu, agar tidak merusak ritme aktivitas anda berikutnya.
Membuat List Pekerjaan
Setelah anda membuat prioritas, waktunya anda untuk membuat daftar pekerjaan harian anda secara rinci. Daftar pekerjaan ini berupa rangkaian kegiatan lengkap mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali.
Mengalokasikan waktu pada setiap pekerjaan
Setiap aktivitas kegiatan yang telah anda catat, berikan alokasi waktu yang sesuai. Kapan anda memulainya, dan kapan anda harus menyelesaikannya. Manfaatnya adalah, anda akan terbiasa disiplin dan lebih terpacu menyelesaikan target pekerjaan tepat waktu.
Dengan menerapakan sistem produktivitas kerja yang sederhana tersebut, dijamin aktifitas harian anda menjadi sangat produktif.
Selamat mencoba...
0 komentar:
Posting Komentar