Bisnis rumahan ayam kampung memang sempat lesu karena masa pemerliharaan yang lebih lama ketimbang ayam broiler. Namun, pada akhir - akhir ini, ternak ayam kampung sebagai usaha rumahan rupanya menggeliat naik karena munculnya alternatif jenis ayam kampung yang lebih baik dan lebih cepat masa pertumbuhannya dengan masa panen 45 - 60 hari dan dalam artikel Bisnis Rumahan Ayam Kampung Super Yang Menguntungkan ini akan saya bahas tuntas tentang jenis usaha ini.
Apa keuntungan bisnis rumahan ayam kampung super?
Tidak seperti ayam broiler, ayam kampung memiliki daging dengan citarasa lebih guruh. Selain itu, ayam kampung juga memiliki harga yang lebih tinggi bahkan cenderung naik tidak seperti jenis ayam lain. Tak hanya dari segi daging dan harga, ayam kampung juga bisa di manfaatkan telurnya yang terkenal akan manfaat dan khasiatnya. Angka kematiannya pun cenderung lebih kecil berkisar 10 % dari total populasi yang di pelihara.
Untuk acara pemeliharaan tentu lebih mudah, anda hanya perlu menyiapkan kandang yang berbatas bambu atau pembatas lainnya dengan di beri alas sekam. Pada ruangan di beri lampu sementara pemberian pakan cukup satu kali saja sehari sehingga tidak menyita waktu banyak dan berarti sangat cocok untuk usaha rumahan atau usaha sampingan guna menambah keuntungan anda.
Lalu bagaimana analisa usaha rumahan tena ayam kampung ini?
berikut akan saya paparkan analisa usaha dengan contoh pemeliharaan sebanyak 200 ekor.
A. Pengeluaran
No | Keterangan | Harga Satuan | Jumlah Unit | Jumlah |
1 | Pembelian bibit | Rp. 4.500 | 200 + 4 ekor | Rp. 900.000 |
2 | Pakan 0 – 60 hari | Rp. 320.000 | 8 Sak | Rp.2.560.000 |
3 | Vitamin dan Vaksinasi | Rp. 100.000 | Rp. 100.000 | |
Jumlah | Rp 3.560.000,- |
B. Pemasukan
Kita misalkan, angka kematian mencapai 10 % atau berarti 20 ekor dan ukuran mortalitas ini merupakan ukuran terburuk dari kondisi normal sehingga akan menyisakan 184 ekor termasuk pelling atau bonus. Bila pemberian pakan maksimal sesuai hitungan di atas maka perkiraan berat badan ayam kampung siap jual adalah 0,8 - 1 Kg.
harga ayam terendah sekitar Rp. 20.000,- dengan maksimal mencapai 30 ribuan per Kg.
No | Keterangan | Harga Satuan | Jumlah Unit | Jumlah |
1 | Penjualan Ayam | Rp 28.000/kg | 0.9 kg x 184 = 165.6 kg | 4.636.800 |
Jumlah | Rp 4.636.800,- |
* Harga ayam kampung untuk luar daerah jawa lebih tinggi
Pendapatan Bersih | = Pemasukan – Pengeluaran |
= Rp 4.636.800,-– Rp 3.560.000,- | |
= Rp 1.076.800,- |
Lumayan bukan?
Jika anda ingin keuntungan lebih besar anda bisa menambah jumlah ayam semisal 1000 ekor serta anda bisa mengatur masa panen dengan memelihara secara bertahap dan bergantian setiap minggunya agar setiap minggu anda bisa panen.
Apakah anda kini tertarik?
Kunci sukses bidang ini adalah tekun. Belajar terus dengan melakukan percobaan - percobaan terkait pakan atau metode pembesaran yang lebih baik dan cepat sehingga mendatangkan keuntungan yang lebih tinggi. Bisnis rumahan ini bisa anda kerjakan di pekarangan anda, selain itu anda bisa memanfaatkan telur untuk di jual atau tahi ayamnya bisa juga di jadikan pupuk. bahkan bangkai ayamnya pun bisa anda jual kepada para peternak ikan lele sebagai pakan tambahan.
Demikian artikel Bisnis Rumahan Yang Menguntungkan dari Ayam Kampung Super yang semoga bermanfaat untuk anda khususnya bagi anda yang masih bingung mencari jenis bisnis yang cocok untuk anda.
0 komentar:
Posting Komentar